Gending jawa pengiring acara panggih pernikahan adat jawa

gending-jawa-pengiring-acara-panggih-pernikahan-adat-jawa
Gending jawa pengiring acara panggih pernikahan adat jawa

Gending jawa pengiring acara panggih pernikahan adat jawa merupakan bagian yang sangat penting dalam upacara pernikahan adat Jawa. Selain sebagai pengiring prosesi pernikahan adat jawa, gending-gending juga berfungsi sebagai sarana untuk menghubungkan antara pengantin dan tamu undangan. Hal ini disebabkan karena gendhing-gendhing memiliki nada-nada yang indah dan dapat menimbulkan emosi serta memberikan kesan yang mendalam bagi pendengarnya.

Seiring dengan perkembangan zaman, gending jawa pengiring acara panggih pernikahan adat jawa juga mengalami perubahan dan modifikasi. Namun, nilai-nilai dan makna yang terkandung dalam gending-gending tersebut masih dipertahankan dan dijaga oleh para pemusik tradisional. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk memahami dan melestarikan gendhing-gendhing pengiring Pahargyan Mantu sebagai bagian dari warisan budaya yang berharga.

Selain itu, gending jawa juga memiliki nilai estetika yang tinggi. Para penari dan pengantin yang memasuki panggung Pahargyan Mantu seolah-olah menjadi satu dengan gendhing-gendhing yang dimainkan. Hal ini menunjukkan bahwa gendhing-gendhing pengiring Pahargyan Mantu memiliki kekuatan untuk menciptakan suasana yang unik dan mengesankan. 

Pranatacara perlu menghidupkan suasana baik dengan narasi maupun dengan memutarkan alunan gending-gending. Namun hendaknya gendhing yang diputar disesuaikan suasana yang sedang berlangsung. Walau tidak ada aturan khusus tapi bisa dibayangkan jika suasana sedang khidmat malah diputarkan musik rancak, atau sebaliknya, suasana sedang gembira malah diputarkan yang menghanyutkan dalam kesedihan. Tentu menjadi kurang pas. oleh karena itu, alangkah lebih baiknya seorang pranatacara juga belajar memahami tentang gending-gending pahargyan.

Dalam membawakan  Susunan Acara Pahargyan (Resepsi) di Gedung/Rumah seorang pranatacara perlu memahami suasana yang pas. Membuat suasana lebih hidup. Bagi yang memiliki suara bagus bisa belajar untuk macapat seperti dhandang gula, mijil, dan lain sebagainya untuk selingan dalam rangka menghidupkan suasana. Namun jika belum mahir bisa diputarkan gendhing-gendhing saja juga sudah cukup. 

Banyak macam gendhing-gendhing yang bisa digunakan yakni seperti Ketawang disingkat Ktw, Lancaran disingkat Lcr, Ladrang disingkat ldr , Pl singkatan dari pelog, My singkatan dari manyuro (untuk memudahkan membaca).  Berikut ini susunan gendhing-gendhing yang digunakan di pahargyan:
Versi PERMADANI SEMARANG
Gendhing-gendhing Pengiring Pahargyan Mantu
Gendhing-gendhing Pengiring Pahargyan Mantu



Pengiring pengantin masuk/mijiling pengantin putri : Lcr.. Kebogiro / Monggang atau puspowarno. Sl My
Pada proses ini, pengantin telah selesai dirias dan akan dipajang di kursi pelaminan. Dari kamar rias menuju kursi pelaminan maka dputarkan gendhing ini agar suasana semakin hidup.

Pambagyoharjo (iringan gendhing awal paraga masuk dan ketika sudah selesai saja): Kebo Giro. Plg brg

Hendaknya pranatacara setelah menginformasikan akan masuk acara pambagyoharjo, setelah selesai memberi informasi ke tamu langsung berkoordinasi dengan tukang sound untuk memutarkan gendhingnya. Durasi jalannya petugas menuju dia berdiri pendek maka pranatacara memerlukan kerja cepat. Hal ini berlaku juga saat pambagyaharjo selesai dan segera menghubungi tukang sound untuk memutarkan gendhingnya.

Pembukaan Acara (protokol) : Pramugari. Plg Brg atau Ldr. Santimulya /Ktw. Mijil wigaringtyas 
Saat pranacatara mau memulai tugasnya, sebelumnya diputarkan dulu gendhing ini. Tunggu beberapa saat agar gendhingnya berputar dulu, setelah kira-kira 1 menitan baru pranatacara berbicara.

Temanten putri masuk beserta pengiring : Ktw. Sekartejo atau Ktw. Puspawarna 

Saat pengantin memasuki arena, diputarkan gendhing ini akan membuat suasana semakin khidmad.


BELI BUKU BONUS GENDING-GENDING PENGIRING PAHARGYAN. Pesan sekarang bonus 10 Gending side B
Buku pranatacara
Buku belajar pranatacara

Hubungi WA saya: 081 329 277 007

Temanten Pria masuk beserta pengiring di iringi dengan Ldr. Wilujeng
Gending ini sangat pas dan bisa dijadikan kedatangan pengiring mempelai pria beserta rombongannya saat memasuki area pesta.

Acara Temu di iringi dengan Lcr. Kodok ngorek dilanjutkan dengan Ktw. Larasmoyo 
Gending diatas merupakan dua buah gending yang sudah disetting menjadi satu, sehingga memudahkan dan pas untuk mengiringi panggih pengantin.

Besan masuk di iringi dengan Lcr. Udan mas atau Ldr. Tirtakencana. 
Pada acara tertentu seperti saat akan sungkeman, adakalanya besan yang belum bergabung akan dijemput dan dibawa ke arena pelaminan pengantin. saat masuk ini menggunakan iringan gending diatas.

Setelah kedua besan duduk bersama di iringi dengan Ldr. Sriwidodo 
Setelah besan berada di kursi pelaminan sejenak diiringi dengan gending agar suasana semakin khidmad.

Acara sungkem di iringi dengan Ldr. eling-eling / Ktw. Mijil wigaringtyas. 
Sungkeman merupakan acara yang memiliki kesan sakral. Pengantin akan meminta restu untuk rumah tangganya barunya. Sudah seharusnya acara ini diiringi dengan gendhing yang menambah kesyahduan suasana serta menghanyutkan ke dalam alam pikiran bawah sadar.
 
Subomanggolo masuk untuk menjemput kedua pengantin di iringi dengan Ayak-ayakan 
Selesai sungkeman adakalanya pengantin akan berganti busana, pada proses ini pengantin akan dijemput oleh seorang petugas yang disebut subomanggolo. saat dijemput menuju ke ruang ganti maka diiringi gendhing ini.

Subomanggala keluar dan membawa pengantin berdua untuk ganti busana kirab di iringi dengan Ktw. Srinarendro 
Gendhing-gendhing Pengiring Pahargyan Mantu
Gendhing-gendhing Pengiring Pahargyan Mantu



Subomanggolo masuk bersama pengantin berdua ditemani oleh yang sudah memakai baju kirab kesatriyan di iringi dengan Ktw. Subokastowo. 

Subamanggala keluar di iringi dengan lagu-lagu yang ceria : Prau Layar,dll 

Acara penutup di iring dengan Ldr Runtung atau Ldr. Gleyong 

Salah satu contoh gendhing PRAMUGARI untuk mengiringi membuka acara bisa dilihat di Channel Youtube Saya Tarto Essos berikut ini;




Saat memutarkan gendhing pengiring ini, seorang pranatacara hendaknya berkoordinasi dengan tukang sound. Tukang sound yang akan memutarkan permintaan gendhing dari pranatacara. Siapkan file.nya, bisa di flashdisk atau daftar putar di Hape, lalu buat kesepakatan dengan tukang sound bagaimana kode berhenti atau memelankan suara. Hal ini penting agar pranatacara bisa menguasai suasana dan tetap fokus dalam memandu kegiatan.


Demikan tadi susunan gendhing-gendhing dalam pahargyan. masih banyak postingan menarik lainnya yang perlu dibaca, diantaranya:


Semoga membantu

0 comments

Post a Comment